Amazon MGM Studios baru saja merilis trailer perdana untuk Hedda, movie play romantis yang dibintangi oleh Tessa Thompson dan disutradarai oleh Nia DaCosta. Film ini merupakan reinterpretasi modern dari salah satu play panggung paling ikonik sepanjang masa, Hedda Gabler, karya Henrik Ibsen yang pertama kali dipentaskan pada tahun 1891 dan hingga kini dianggap sebagai mahakarya teater dunia.
Dalam movie ini, Thompson memerankan Hedda, seorang wanita yang terjebak dalam pernikahan yang tidak lagi membahagiakan. Ketegangan semakin memuncak ketika mantan kekasihnya kembali hadir, memicu gejolak emosi yang selama ini terpendam. Sinopsis resmi movie ini menggambarkan cerita sebagai:
“Dalam satu malam yang sarat ketegangan, hasrat lama yang terpendam dan rahasia tersembunyi meledak — menyeret Hedda dan semua orang di sekitarnya ke dalam pusaran manipulasi, gairah, dan pengkhianatan.”
Selain Tessa Thompson, movie ini juga dibintangi oleh Tom Bateman (Murder connected nan Orient Express), Imogen Poots (The Art of Self-Defense), Nicholas Pinnock (The Book of Clarence), dan Nina Hoss (Tár). Hedda dijadwalkan tayang perdana di Toronto International Film Festival pada 7 September 2025, kemudian rilis terbatas di bioskop pada 22 Oktober, sebelum akhirnya hadir di Amazon Prime Video pada 29 Oktober.
Proyek ini menandai kolaborasi ketiga antara Tessa Thompson dan Nia DaCosta. Sebelumnya, Thompson menjadi bintang utama dalam debut movie DaCosta, Little Woods (2018), dan kemudian tampil sebagai Valkyrie dalam movie MCU The Marvels (2023) yang juga digarap DaCosta. Duet keduanya kini disebut sebagai salah satu kolaborasi aktor-sutradara paling menarik di era modern, sejajar dengan Ryan Coogler & Michael B. Jordan atau Destin Daniel Cretton & Brie Larson.
Menariknya, Hedda adalah proyek yang mulai digarap DaCosta ketika proses pascaproduksi The Marvels masih berlangsung. Meski sempat beredar kabar bahwa DaCosta meninggalkan proyek MCU untuk mengerjakan Hedda, faktanya movie ini memang dijadwalkan setelah The Marvels rampung. Terlepas dari performa container agency The Marvels yang mengecewakan, Hedda disebut-sebut sebagai kebangkitan besar DaCosta berkat nuansa periodik yang kuat dan subversif.
Tak berhenti di situ, DaCosta juga tengah bersiap merilis proyek besar berikutnya, 28 Years Later: The Bone Temple, sekuel dari movie horor apokaliptik yang sukses besar tahun ini. Film tersebut akan tayang Januari 2026, hanya beberapa bulan setelah Hedda, menjadikan jadwal DaCosta semakin padat.
Dengan premis yang sarat intrik emosional, jajaran bintang berkelas, dan tangan dingin Nia DaCosta, Hedda digadang-gadang sebagai salah satu movie play paling dinantikan di tahun mendatang.