Instagram Tingkatkan Proteksi Untuk Akun Berkonten Anak

1 bulan yang lalu

Sebuah langkah baru tampaknya kembali diumumkan Meta (perusahaan Induk Instagram) guna meningkatkan perlindungan terhadap akun IG nan dijalankan oleh orang dewasa dan menampilkan anak anak. Langkah ini tentunya jelas bermaksud untuk mencegah penyalahgunaan dan memperkuat privasi dan keamanan pengguna di platform tersebut.

Fitur apa sih?

Jadi kawan kawan, akun nan secara rutin menampilkan foto dan video anak, termasuk akun milik orang tua alias wali nan mewakili anak, bakal secara otomatis ditetapkan ke pengaturan pesan paling ketat. Misalkan fitur fitur Hidden Words juga bakal diaktifkan secara default untuk menyaring komentar nan berisi pelecehan alias ujaran kebencian.

Nah perihal ini lantaran sebagian besar akun nan memang digunakan untuk bermaksud positif tetap saja ada perseorangan nan mencoba menyalahgunakannya termasuk banyaknya komentar seksual, meminta gambar nan tidak senonoh di DM dan semacamnya. Apalagi jika mengarah ke pelecehan anak, oleh lantaran itu Meta menghadirkan tingkat perlindungan tertinggi dengan fitur ini.

“While these accounts are overwhelmingly used in benign ways, unfortunately, there are people who may try to abuse them, leaving sexualized comments under their posts or asking for sexual images in DMs, in clear violation of our rules,”

Selain itu, Meta juga telah mengungkap bahwa mereka telah menghapus setidaknya 135.000 akun IG nan diketahui menampilkan konten seksual mengenai anak dan 500.000 akun tambahan di IG dan FB nan mengenai dengan akun-akun tersebut.

Nah berbarengan dengan pengumuman mengenai fitur ini, Meta juga menghadirkan fitur keamanan baru untuk DM di Akun Remaja, dimana bakal ada fitur perlindungan bawaan untuk remaja nan diterapkan secara otomatis.

Dengan fitur ini pengguna nan tetap remaja bakal memandang opsi baru untuk memandang tips keamanan, nan mengingatkan mereka untuk memeriksa profil dengan jeli dan memperhatikan apa nan mereka bagikan. Selain itu, bulan dan tahun akun tersebut berasosiasi dengan IG bakal ditampilkan di bagian atas chat baru. Bahkan IG telah menambahkan opsi blokir dan laporkan baru nan memungkinkan pengguna melakukan keduanya secara bersamaan.

Yang pasti, tampaknya Meta menunjukkan komitmen serius untuk melindungi anak-anak dan remaja dari penyalahgunaan online. Apalagi ditengah meningkatnya kekhawatiran publik dan regulator terhadap akibat media sosial terhadap kesehatan mental dan pemanfaatan anak, langkah ini menjadi satu dari banyak upaya dalam menciptakan ruang digital nan lebih kondusif dan manusiawi.

Bagaimana menurutmu? komen dibawah guys.

Via : Tech Crunch